Internet Banking pada BCA
PENDAHULUAN
Kemajuan teknologi ikut menambah tantangan yang dihadapi oleh perbankan. Perkembangan Teknologi Informasi menyebabkan berbagai jenis usaha dan kompleksitas produk dan jasa bank berkembang dengan pesat. Persaingan antar bank saat ini semakin ketat sehingga bank-bank nasional harus mampu beroperasi secara lebih efisien dengan Teknologi Informasi. Penerapan teknologi informasi di lingkungan perbankan berjalan sangat intensif dan membutuhkan investasi yang tidak sedikit.
Internet Banking merupakan bentuk pelayanan jasa bank kepada nasabah untuk memperoleh informasi, melakukan komunikasi dan melakukan transaksi perbankan melalui internet. BCA Internet Banking adalah fasilitas layanan transaksi perbankan melalui jaringan internet selama 24 jam 7 hari seminggu, dan nasabah dapat bertransaksi melalui personal computer, laptop, Notebook maupun PDA, kapan dan dimanapun nasabah berada untuk cek saldo, mutasi rekening hingga transfer, pembayaran tagihan, serta pembelian voucher prabayar. BCA Internet Banking memberikan layanan terhadap transaksi finansial dan transaksi non finansial.
BANK BCA
BCA secara resmi berdiri pada tanggal 21 Februari 1957 dengan nama Bank Central Asia NV. Keberadaanya selama kurang lebih 52 tahun melayani masyarakat menjadikan perusahaan finansial tertua saat ini dan tetap solid dalam komitmennya melayani kebutuhan perbankan di nusantara. Banyak hal telah dilalui sejak saat berdirinya itu, dan barangkali yang paling signifikan adalah krisis moneter yang terjadi di tahun 1997. Krisis ini membawa dampak yang luar biasa pada keseluruhan sistem perbankan di Indonesia. Namun, secara khusus, kondisi ini mempengaruhi aliran dana tunai di BCA dan bahkan sempat mengancam kelanjutannya. Banyak nasabah menjadi panik lalu beramai-ramai menarik dana mereka. Akibatnya, bank terpaksa meminta bantuan dari pemerintah Indonesia. Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) lalu mengambil alih BCA di tahun 1998.
Visi
Bank pilihan utama andalan masyarakat, yang berperan sebagai pilar penting perekonomian Indonesia.
Misi
Kemajuan teknologi ikut menambah tantangan yang dihadapi oleh perbankan. Perkembangan Teknologi Informasi menyebabkan berbagai jenis usaha dan kompleksitas produk dan jasa bank berkembang dengan pesat. Persaingan antar bank saat ini semakin ketat sehingga bank-bank nasional harus mampu beroperasi secara lebih efisien dengan Teknologi Informasi. Penerapan teknologi informasi di lingkungan perbankan berjalan sangat intensif dan membutuhkan investasi yang tidak sedikit.
Internet Banking merupakan bentuk pelayanan jasa bank kepada nasabah untuk memperoleh informasi, melakukan komunikasi dan melakukan transaksi perbankan melalui internet. BCA Internet Banking adalah fasilitas layanan transaksi perbankan melalui jaringan internet selama 24 jam 7 hari seminggu, dan nasabah dapat bertransaksi melalui personal computer, laptop, Notebook maupun PDA, kapan dan dimanapun nasabah berada untuk cek saldo, mutasi rekening hingga transfer, pembayaran tagihan, serta pembelian voucher prabayar. BCA Internet Banking memberikan layanan terhadap transaksi finansial dan transaksi non finansial.
BANK BCA
BCA secara resmi berdiri pada tanggal 21 Februari 1957 dengan nama Bank Central Asia NV. Keberadaanya selama kurang lebih 52 tahun melayani masyarakat menjadikan perusahaan finansial tertua saat ini dan tetap solid dalam komitmennya melayani kebutuhan perbankan di nusantara. Banyak hal telah dilalui sejak saat berdirinya itu, dan barangkali yang paling signifikan adalah krisis moneter yang terjadi di tahun 1997. Krisis ini membawa dampak yang luar biasa pada keseluruhan sistem perbankan di Indonesia. Namun, secara khusus, kondisi ini mempengaruhi aliran dana tunai di BCA dan bahkan sempat mengancam kelanjutannya. Banyak nasabah menjadi panik lalu beramai-ramai menarik dana mereka. Akibatnya, bank terpaksa meminta bantuan dari pemerintah Indonesia. Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) lalu mengambil alih BCA di tahun 1998.
Visi
Bank pilihan utama andalan masyarakat, yang berperan sebagai pilar penting perekonomian Indonesia.
Misi
- Membangun institusi yang unggul dibidang penyelesaian pembayaran dan solusi keuangan bagi nasabah bisnis dan perseorangan.
- Memahami beragam kebutuhan nasabah dan memberikan layanan financial yang tepat demi tercapainya kepuasan optimal bagi nasabah.
- Meningkatkan nilai franchais dan nilai stakeholder BCA.
Hal yang dihadapi oleh aktifitas elektronik perbankan, terutama masalah keamanan, merupakan sebuah masalah yang belum tuntas. Walaupun perusahaan sudah berusaha melindungi aktivitas perbankan yang sesempurna mungkin, tetapi masih saja ada kemungkinan untuk dijebol oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, seperti hacker.
SECURE SOCKET LAYER
Secure Socket Layer (SSL) adalah metode enkripsi yang dikembangkan oleh Netscape Communication untuk memberikan keamanan di internet. Sistem ini mendukung beberapa protokol enkripsi dan memberikan otentikasi klien dan server. SSL beroperasi pada layer transport, menciptakan saluran enkripsi yang aman untuk data, dan dapat mengenkripsi banyak tipe data. Hal ini dapat dilihat pada waktu kita mengunjungi site yang aman untuk melihat dokumen online dengan Communicator atau web browser.
Sistem SSL bekerja dengan cara server mengirim public key ke browser. Public key ini digunakan oleh browser untuk melakukan enkripsi terhadap data yang akan dikirim ke server. Data hasil enkripsi tersebut hanya dapat dikembalikan lagi ke data aslinya dengan menggunakan private key yang hanya dimiliki oleh server. Sehingga data yang dienkripsi tersebut hanya dapat dikembalikan ke bentuk asalnya oleh server saja.
Aktifitas yang menggunakan internet banking, teknologi kriptografi untuk tingkat keamanan. Teknologi kriptografi merupakan pengaman data dengan menggunakan enkripsi data untuk mengacak data. Proses enkripsi (dengan menggunakan algoritma) merupakan cipher atau locked data yang hanya bisa dibaca atau dibuka dengan menggunakan proses reversal yaitu proses dekripsi sebelumnya. Teknologi kriptografi merupakan pengaman informasi yang menggunakan private key sistem. Public Key Infrastructure merupakan infrastruktur yang diperuntukkan dalam sistem public key yang dapat dikelola untuk penggunaan yang tersebar diseluruh dunia. Kriptografi kunci publik yang merupakan dasar Public key infrastructure menggunakan 2 buah kunci. Private key merupakan kunci yang disimpan dan rahasia. Public key merupakan kunci yang diketahui oleh banyak orang dan dipublikasikan. Kunci ini dibuat agar pengguna publlic key belum tentu akan mengetahui private key. Pengenkripsian salah satu kunci hanya dapat dienkripsi oleh kunci pasanganya.
Penggunaan Secure Socket Layer pada internet banking dapat terlihat sebagai https:// oleh user. Melalui sistem Secure Socket Layer transaksi dienkripsi atau disandikan menggunakan algoritma RC4 dengan panjang kunci 128 bit. Bentuk keamanan yang menggunakan sistem Secure Socket Layer dikenal juga digital certificate yang dikeluarkan oleh certificate authority (CA) di internet.
ANALISIS
Internet banking klikBCA bisa dibilang merupakan internet banking yang paling aman di Indonesia. Sarana keamanan klikBCA didukung dengan sistem keamanan yang berlapis-lapis, antara lain SSL 128-bit encryption, user ID dan Pin, firewall, otomatis logout, notifikasi, dan KeyBCA.
Produk perbankan elektronik BCA seperti ATM BCA, Debit BCA, Tunai BCA, Flazz BCA, BCA by Phone, Klik BCA, m-BCA, SMS BCA. Klik BCA adalah model transaksi perbankan melalui jaringan internet dan komputer. Kelebihan yang diberikan oleh Klik BCA adalah kemudahan, kepraktisan, keamanan dan gampang digunakan. Kegiatan yang dapat dilakukan melalui Klik BCA, kecuali penarikan tunai antara lain pembelian (Pulsa isi ulang, saham, tiket); pembayaran (Kartu kredit, internet, telepon, handphone, pager, pendidikan); transfer dana antar BCA dan ke domestik bank lain (real time, berkala, tanggal tertentu); informasi rekening (informasi saldo, mutasi rekening, tagihan BCA Card); transaksi histori; administrasi (ganti pin, ubah bahasa, ganti alamat email, hapus daftar pembayaran, hapus daftar transfer, registrasi key BCA, aktivitas key BCA, registrasi informasi BCA Card, hapus informasi BCA Card)
Sistem keamanan yang digunakan BCA untuk aktivitas Internet Banking:
- SSL 128-bit encryption. Seluruh data di internet Banking BCA dikirimkan melalui Secure Socket Layer (SSL) yang mulai diaktifkan sejak anda login ke IB BCA. SSL akan mengacak data yang dikirim menjadi kode-kode rahasia dengan menggunakan 128-bit encryption yang artinya terdapat 2 pangkat 128 kombinasi angka kunci tetapi hanya satu kombinasi yang dapat membuka kode-kode tersebut.
- User ID dan Personal Identification Number (PIN) setiap pelanggan BCA harus memasukkan User ID dan PIN IB BCA setiap kali pelangan login ke IB BCA.
- FIREWALL Firewall berfungsi untuk membatasi akses user yang tidak bertanggungjawab.
- OTOMATIS LOGOUT. Log out akan terjadi bila pelanggan BCA tidak melakukan transaksi selama 10 menit.
- NOTIFIKASI. Surat pemberitahuan akan dikirimkan ke email pelanggan sebagai konfirmasi atas transaksi finansial yang telah dilakukan melalui internet banking BCA.
- KEYBCA. Merupakan alat pengaman tambahan yang dapat menghasilkan password yang berubah-ubah sehingga transaksi finansial yang anda lakukan di Klik BCA lebih aman.
System Secure Socket merupakan alat yang sangat baik untuk digunakan dan diterapkan oleh siapa saja, terutama dalam membantu mengurangi biaya, meningkatkan keamanan, kenyamanan, efisiensi dan tingkat kepercayaan yang tinggi untuk melakukan transaksi. Memastikan bahwa hanya pengguna (Public Key dan Private Key) yang dapat mengases data yang dilindungi oleh Secure Socket Layer.
REFERENSI
www.klik-bca.com
www.ebizzasia.com
www.gordano.com
